Pandemi menyapa. Setiap kita diajak berjuang untuk menjaga imunitas agar tubuh tetap tangguh dari serbuan virus. Namun berita duka yang datang silih berganti, mau tak mau membuat perasaan jadi mencelos, sendu, dan sedih. Sadar ataupun tidak, ternyata beragam emosi itu turut mempengaruhi imunitas tubuh. Misalnya, memengaruhi selera makan. Padahal, memenuhi asupan makanan bergizi menjadi salah satu kunci kesehatan. Maka … yuk, cegah menurunnya nafsu makan dengan obat tradisional dan trik lainnya, demi menjaga imunitas.
Ada kondisi ketika tubuh seseorang sebenarnya membutuhkan asupan nutrisi dengan mengirimkan sinyal lapar, namun karena perasaan cemas, malah menimbulkan berkurangnya nafsu makan. Hal itu membuat tubuh akhirnya mesti berjuang keras menangkal berbagai serangan virus maupun radikal bebas dengan energi yang terbatas.
Ketika sedang mengalami stres, tubuh memberikan sinyal bahaya. Tubuh akan melepaskan hormon adrenalin yang menimbulkan efek jantung berdetak lebih cepat. Hal itu menyebabkan kinerja organ pencernaan bekerja lebih lambat.
Namun ternyata, bukan hanya tekanan secara psikologis saja yang bisa menimbulkan rasa enggan untuk mengasup makanan secara teratur. Ada pula berbagai kondisi kesehatan yang memunculkan hilangnya semangat untuk menikmati makanan. Tentu saja hal itu dapat berpotensi memperlambat proses penyembuhan atas masalah kesehatan yang diderita.
Penyebab Berkurangnya Nafsu Makan
Berbagai masalah kesehatan yang memicu keadaan tak nafsu makan tersebut, selain akibat dari rasa cemas, di antaranya:
Masalah Pada Ginjal
Seseorang yang memiliki masalah pada organ ginjal, sebut saja gagal ginjal kronis maupun akut, mengalami gangguan penyaringan zat beracun di dalam tubuhnya. Apalagi ditambah dengan berkurangnya produksi sel darah merah, gangguan elektrolit, juga tekanan darah yang tinggi. Penderita masalah ginjal, lebih mudah mengalami hilangnya nafsu makan. Baik karena merasa mual, atau mendapati rasa makanan jadi berbeda.
Infeksi Virus
Ada beberapa kondisi kesehatan yang menurun akibat terinfeksi oleh virus, contohnya flu. Biasanya, seseorang yang sedang terserang flu, mengalami penurunan ketajaman indra penciuman akibat hidung mampet. Hal ini turut memengaruhi keinginan untuk makan karena tidak dapat mencium bau makanan yang biasanya menggugah selera.
Bahkan saat tubuh mulai merasa kelelahan akibat serangan virus flu tadi, tubuh bisa sampai kehilangan energi dan merasa lemas. Sementara proses penyembuhan baru dapat berjalan baik jika mengonsumsi berbagai makanan bergizi seimbang. Selain tentunya dengan bantuan obat-obatan.
Bukan hanya flu, ada banyak masalah kesehatan lain yang muncul akibat infeksi virus yang sungguh dapat memengaruhi keinginan seseorang untuk menikmati makanan dengan baik. Misalnya hepatitis. Penderita Hepatitis atau peradangan pada organ hati, mengalami berbagai gejala yang sukses menurunkan nafsu makan penderitanya. Rasa mual menjadi salah satu faktor yang memunculkan masalah ini.
Kanker
Kebanyakan dari penderita kanker mengalami masa-masa menurunnya keinginan untuk makan. Bisa disebabkan oleh kanker itu sendiri, maupun efek samping dari pengobatan yang mengurangi kemampuan indra pengecap. Wajar saja jika kebanyakan penderita kanker akan disarankan untuk mengonsumsi minuman tradisional sebagai penambah nafsu makan.
Alasan lainnya bagi penderita kanker untuk menerima asupan obat tradisional sebagai herbal pendamping adalah timbulnya berbagai masalah pencernaan, seperti mual, muntah, perut kembung, juga diare. Hal-hal itu merupakan efek samping dari pengobatan yang dijalani.
Tuberkulosis
Dalam suatu penelitian, menurunnya kadar hormon leptin yang mengakibatkan munculnya peradangan berkepanjangan turut memengaruhi semangat mengonsumsi makanan bagi para penderita tuberculosis. Wajar saja jika penderita TB sering mengalami rasa tak nyaman untuk makan.
Dari semua masalah kesehatan tersebut, ternyata menurunnya nafsu makan menjadi poin yang perlu menjadi perhatian. Mereka masuk dalam golongan yang rentan ambruk, terutama di masa pandemi seperti sekarang ini.
Cara Mencegah Menurunnya Nafsu Makan
Ada beberapa trik yang bisa dilakukan untuk menjaga agar tubuh tetap mendapatkan asupan sehat ketika nafsu makan menurun, yaitu:
Penuhi Kebutuhan Cairan
Mengonsumsi air putih dalam rentang waktu satu jam sebelum makan dan sesudahnya, agar membantu tubuh untuk mencerna dengan baik. Namun, hindari mengonsumsi air terlalu banyak sebelum waktu makan, sebab dapat memicu rasa kenyang palsu.
Kebutuhan cairan juga dapat dipenuhi dengan mengonsumsi minuman lainnya, seperti susu, teh, atau bisa juga dengan mengonsumsi Alamsari.
Alamsari merupakan minuman tradisional yang diformulasikan khusus oleh Sinar Herba Radix demi menghadirkan segala manfaat baik dari temulawak. Mengonsumsi Alamsari secara teratur bisa membantu meningkatkan nafsu makan dan menjaga kondisi kesehatan pencernaan. Minuman instan rasa jeruk segar ini aman dikonsumsi oleh siapa saja. Kandungan kurkuma dalam segelas Alamsari dapat menyamankan tubuh dari kondisi perut kembung, serta rasa mual.
Jadikan Sarapan Sebagai Kebiasaan
Sarapan secara teratur di waktu yang sama setiap harinya akan memberikan tubuh sinyal untuk memunculkan rasa lapar pada jam-jam sarapan tiba. Tentu, sebaiknya kamu memilih menu sarapan sehat, ya. Kebiasaan ini dapat membantu tubuh dalam melakukan termogenesis, dimana metabolisme tubuh berjalan prima. Kebutuhan energi pun terpenuhi dengan sempurna, dan bahkan organ-organ akan terjaga kesehatannya.
Apakah selama ini kamu sering melewatkan waktu sarapan? Atau jangan-jangan, kamu sering sarapan tetapi dengan menu yang kurang sehat? Yuk, perhatikan lagi.
Makan dalam Porsi Kecil Namun Sering
Untuk membantu tubuh menjaga nafsu makan, selain dengan mengonsumsi Alamsari, kamu dapat menerapkan pola makan dengan porsi kecil namun sering. Pola tersebut dapat membantumu menaikkan kembali nafsu makan yang menurun. Makan dengan porsi kecil sebanyak 4 – 6 kali bisa menjadi solusi. Selingi asupan makan berat dengan menu camilan sehat seperti buah-buahan.
Lakukan Olahraga Ringan
Membiasakan diri untuk aktif bergerak, akan mengoptimalkan proses pembakaran kalori di dalam tubuh dan menjaga nafsu makan. Tentu saja, tubuhmu akan bugar ketika rutin berolahraga ringan.
Itulah beberapa trik yang dapat membantu mencegah turunnya nafsu makan. Semoga di masa pandemi ini, kamu tetap segar bugar, dengan menjaga kesehatan lewat asupan makanan bergizi setiap harinya.
Comments